• image01

    Creative

    Duet

  • image02

    Friendly

    Devil

  • image03

    Tranquilent

    Compatriot

  • image04

    Insecure

    Hussler

  • image05

    Loving

    Rebel

  • image06

    Passionate

    Seeker

  • image07

    Crazy

    Friend

Jumat, 22 Juni 2012

Ontel Sepedaku

oh Ontel , kau tua tapi menarik untuk ku miliki <<--- malah puisi HAHAHAHA.
Saya lagi pengen memperkenalkan ontelku yang sangat ganteng ini sebut saja namanya KOPRAL,dia sangat kuat dia sangat hebat.Mengapa kuat?bayangkan saja dia sudah berumur lebih dari 65 tahun tapi mampu mengangkut saya yg berat nya hampir 50 kg.










Oh iya ontel sendiri punya tahapan sampai akhirnya menjadi sepeda ontel yang enak dilihat dan digunakan ini,tak mudah membuat sepeda ontel menjadi seperti ini.Banyak tahapan dari mulai pembentukan rangka,pembuatan roda berjari jari bahkan sampai sampai membentuk ban yang bisa diisi dengan angin (pneumatic tire).


Di Indonesia sendiri banyaknya beredar sepeda ontel karena efek kaum penjajah (Belanda).Banyak dari penjajah memboyong sepedanya ke tanah air untuk berkeliling menikmati Indonesia,sampai akhirnya orang orang berdarah biru di Indonesia menganggap Ontel adalah transportasi yang bergengsi.Tak hanya itu ontel sekarang sudah menjadi sebuah barang yg langka dan mahal harganya .Untung saya punya?hahahah jadi bisa menjadi barang investasi,tapi sepertinya saya sudah sangat sayang dengan KOPRAL.Tak barang langka saja melainkan sudah menjadi hobi anak muda seperti saya.


Maju terus ONTEL INDONESIA.







Kamis, 21 Juni 2012

Senggol Bacok

oh men judul yang sangat seram pastinya.

Tapi berhubung saya sudah lama tak menulis di tulisan saya yasudah saya menuliskan judul seperti ini agar terlihat wow.
Sudah banyak kejadian yang saya lihat dengan mata kepala saya sendiri apa yang disebut senggol bacok.Senggol bacok adalah adat Indonesia terbaru menurut saya.Seperti sebuah masalah kecil yang bisa diselesaikan dengan kepala dingin atau musyawarah tapi masalah kecil dengan menggunakan adat senggol bacok bisa berujung berantem bahkan keributan.Mana yang katanya Indonesia warganya pada ramah menyelesaikan hal kecil saja kadang bisa sampai bertengkar,dimana otak dewasa kalian.Apa iya karena masalah kecil harus saling membunuh?????

Lalu salah siapa adat yang buruk ini jadi menjadi suatu kebiasaan warga Indonesia??

Sebenernya saya juga bingung siapa yang harus disalahkan,tetapi menurut saya yg salah ada tidak adanya ketegasan pemeritah atau pihak pihak terkait.Sehingga banyak warga yang menyelesaikan perselisihan dengan caranya sendiri.Lihat saja contoh di jalan banyak orang orang Indonesia jika kesenggol kendaraanya sedikit saja ujung ujungnya bisa bertengkar,padahal yang menyenggol tidak sengaja bahkan sudah minta maaf tapi ujung ujungnya adalah Bertengkar.

Saya cukup prihatin dengan keadaan warga Negara Indonesia yang mulai menghilangkan budaya keramahanya.Dan lebih mementingkan budaya kekerasan padahal bisa seharusnya diselesaikan dengan kepala dingin.


honestly, I miss the friendly people of Indonesia


Popular Posts

Labels

Text




Widgets for Blogger
My Opinion © 2013 Supported by Best Blogger Templates and Premium Blog Templates - Web Design Published by satu-delapan